Melawan Stigma: Seni Rupa sebagai Media Ekspresi Diri di Indonesia
Melawan stigma sosial seringkali menjadi tantangan berat bagi banyak individu. Di Indonesia, seni rupa telah menjadi media ekspresi diri untuk merespons isu ini. Melalui canvas, kuas, dan warna, seniman lokal mengekspresikan perasaan dan pandangan mereka tentang stigma yang ada di masyarakat. Selain itu, seni rupa juga menjadi sarana untuk menyuarakan aspirasi dan perjuangan individu yang kerap disisihkan. Dengan demikian, seni rupa menjadi lebih dari sekadar hiasan; ia menjadi medium yang menghubungkan individu dengan masyarakatnya, memfasilitasi dialog yang penting, dan melawan stigma yang berlaku. Seiring waktu, kita berharap bahwa melalui seni, masyarakat mampu melihat lebih jauh dari stigma dan memahami lebih dalam tentang keberagaman yang ada.